SELAMAT DATANG DI YITITAI NEWS
YITITAI NEWS

Doa Aksi Pemasangan 1000 Lilin Bencana Banjir Bandang di Sentani-Jayapura

(foto setelah doa aksi pemasangan 1000 lilin for Bencana banjir bandang dan lonsor 
di sentani jayapura)

Tomohon (YN)………….Bencana banjir bandang yang menelan 112 orang meninggal dunia,Solidaritas Mahasiswa Papua Bersama Masyarakat Panguyuban Se-Sulawesi Utara melaksanakan doa aksi pemasangan 1000 lilin sebagai ujud atas korban bencana di sentani,doa aksi dilaksanakan di Asrama cendarasi Putri Tomohon. Doa aksi ini juga merupakan sebuah tanda yang  dilakukan untuk mengenang para korban dan juga sebagai tanda bahwa tanah papua dilanda  musibah.

Sebelum memulai aksi pemasangan 1000 lilin,diawali dengan ibadah singkat yang disampaikan oleh bapak pendeta. Dalam penyampaian firmannya "kita sebagai umat tuhan dan juga sebagai pengikut kita mesti menjadi penolong yang setia,doa aksi ini merupakan sebuah pertolongan yang kami bisa lakukan secara simbolis tetapi dimata tuhan sangat berharga dan apapun yang kami minta pasti tuhan dengar dan semoga semuanya yang kami inginkan dapat terwujud".

Pemasangan lilin pertama kali dinyalakan oleh pendeta setelah itu,semua pengurus IMIPA yang ada di Sulawesi Utara ,kemudian semua anggota yang ada, masing masing pegang dan nyalakan lilinnya lalu diberdirikan sesuai deretan lilin yang ada hingga semuanya dapat nyalakan.

Dalam doa aksii ini,seruan semua  mahasiswa papua beserta masyarakat panguyuban menyerukan Tuhan pulihan tanah papua dan kembalian air mata menjadi suka cita yang abadi selamanya,kami tak ingin lagi yang sudah berlalu biarah berlalu,kami tidak ingin air mata selalu mengalir,diatas bumi cendrawasi.

Ini merupakan doa aksi yang dilakukan dengan tujuan mengenang para korban,beserta turut berduka cita atas korban bencana banjir bandang serta lonsor yang melanda di sentani jayapura-Papua,pada tanggal 16 April yang lalu. Semoga melalui doa aksi ini kita diperkuatkan dan apapun yang menjadi seruan kami dapat didengar oleh Tuhan,agar air mata ini tak mengalir terus.

Pelitut  : Anton Kayame
Admin

Post a Comment

Previous Post Next Post
TERIMAH KASIH SUDAH MENGUNJUNGI DI YITITAI-NEWS